Warga Yogya Diimbau Jadikan Zakat Gaya Hidup

By Admin 28 Apr 2025, 15:35:25 WIB Z-Style
Warga Yogya Diimbau Jadikan Zakat Gaya Hidup

Keterangan Gambar : Foto: www.rri.co.id


Wakil Gubernur DIY Sri Paduka Paku Alam X (kanan) bersama dengan Wakil Ketua DPRD DIY memberikan keteladanan dengan membayarkan zakat mal atau harta, Rabu (5/3/2025) siang, dalam kegiatan "Keteladanan Pemimpin Dalam Berzakat" di Bangsal Kepatihan, Yogyakarta. 

Ketika membacakan sambutan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X, Rabu (5/3/2025), dalam acara Keteladanan Pemimpin Dalam Berzakat, Sri Paduka Paku Alam X selaku Wakil Gubernur DIY mendorong agar pejabat dan ASN tak lupa menunaikan zakat mereka, termasuk di bulan Ramadan.

“Zakat bukan sekadar kewajiban ibadah, tetapi juga sebuah keajaiban yang menghubungkan para muzaki atau pemberi zakat, dan juga mustahik atau penerima zakat dalam sebuah ekosistem kesejahteraan yang berkelanjutan,” ujarnya di Bangsal Kepatihan.

Baca Lainnya :

Wakil Gubernur (Wagub) Paku Alam X mengingatkan, dampak dari penunaian kewajiban zakat bukan hanya sekadar ibadah semata, namun juga menyingkirkan sikap individualism yang mungkin selama ini mendominasi manusia.

“Zakat menjadi pilar penting dalam ekonomi Islam yang mampu mengangkat martabat umat. Dengan menunaikan zakat, kita bukan hanya membersihkan harta, tapi juga membersihkan jiwa dari sifat kikir dan individualisme,” kata Wagub.

Wakil Gubernur Paku Alam X juga meminta agar zakat, infak dan sedekah menjadi gaya hidup yang dianut oleh publik maupun seluruh ASN di jajaran Pemda DIY.

“Saya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjadikan zakat sebagai gaya hidup. Mari kita optimalkan pengelolaan zakat, infak dan sedekah melalui lembaga-lembaga resmi agar distribusinya semakin tepat sasaran dan memberikan manfaat yang lebih luas,” ucap Sri Paduka.

Sementara itu, Ketua BAZNAS DIY Puji Astuti, menyatakan pihaknya akan mentasharrufkan atau menyalurkan lewat berbagai program yang telah disiapkan.

BAZNAS DIY akan menyalurkan beberapa program di bulan suci Ramadan tahun ini berupa paket logistik keluarga bagi tenaga bantu non-ASN di tingkat DIY, kurang lebih 2.500 paket. Paket Ramadan Bahagia untuk marbot, teman-teman disabilitas dan lain-lain sebanyak 300 paket. Pendistribusian zakat fitrah sebanyak 13.000 kilogram,” ujar Puji, memaparkan.

BAZNAS bekerja sama dengan Pemda DIY membuka gerai penerimaan zakat di sejumlah instansi pemerintah dan juga mal pelayanan publik. Hal itu demi memudahkan masyarakat dalam menunaikan zakat pada bulan Ramadan ini.

Sumber: www.rri.co.id




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment